Prosedur Membuat Kemasan Produk guna Mempersuasi Pelanggan

Tips & Trick

Selasa, 11 Apr 2023

Prosedur Membuat Kemasan Produk guna Mempersuasi Pelanggan

Tahukah Anda jika kemasan produk dapat meningkatkan harga jual suatu barang? Contoh sederhana yang dapat Anda lihat dengan membandingkan produk parfum dengan kemasan botol plastik, botol kaleng aluminium, dan botol kaca premium yang banyak dijual di supermarket. 

Dari ketiga jenis tersebut, parfum dengan kemasan botol kaca premium tentu dibanderol dengan harga yang paling tinggi. Padahal, aroma parfum-parfum tersebut bisa jadi mirip satdengan yang lainnya. Dari sini, dapat kita simpulkan bahwa kemasan produk dapat berpengaruh pada harga jual yang semakin meningkat.

Produk dengan kemasan premium tentu mengeluarkan biaya produksi yang lebih besar. Kualitas daya tahan kemasan produk untuk menjaga barang dari kerusakan juga bisa menjadi alasan naiknya harga produk tersebut di pasaran.

Selain dua hal tersebut, bentuk dan desain kemasan produk yang unik dan menarik juga dapat menaikkan harga jual produk Anda. Terlebih lagi, jika keunikan packaging yang menarik ini bisa semakin memudahkan pelanggan saat menggunakan produk. 

Lalu, bagaimana cara membuat kemasan produk yang dapat memikat hati konsumen?

Cara Membuat Kemasan Produk untuk Menarik Minat Pelanggan

Ada beberapa tips dan cara yang dapat Anda lakukan saat membuat desain kemasan produk. Simak penjelasan berikut!

1. Gunakan bahan kemasan produk terbaik dengan cost yang sesuai

Tahapan pertama cara membuat kemasan produk yang unik adalah memilih bahan kemasan. Berdasarkan bahannya, jenis kemasan dapat berbahan kertas, kaca, plastik, kaleng, hingga aluminium foil. Pemilihan bahan kemasan ini harus disesuaikan dengan sifat produk yang dikemas, contohnya seperti produk basah sebaiknya tidak dibungkus dengan kertas.

Pilihlah kemasan dengan bahan yang berkualitas agar kualitas produk Anda tetap terjaga. Perhatikan juga biaya yang dikeluarkan untuk kemasan masih sesuai dengan anggaran Anda. 

Sebagai siasat dalam memperkecil cost, Anda dapat mempertimbangkan untuk membuat kemasan produk dalam jumlah besar. Biasanya, semakin banyak jumlah kemasan yang dibeli maka harganya akan lebih rendah dibandingkan membeli dalam jumlah yang lebih sedikit.

2. Buat kemasan dengan bentuk yang unik, tapi tetap praktis

Saat ingin membuat kemasan produk yang khas, Anda pasti akan melakukan eksplorasi terhadap bentuk dan desain yang fresh dan unik. Bahkan, tak jarang ide kemasan yang akan dibuat bentuknya nyeleneh dan sangat berbeda dengan kemasan-kemasan lain.

Memang tidak ada batasan saat berkreasi dan eksplorasi. Namun, Anda harus tetap memperhatikan nilai praktis dari kemasan yang dibuat. Sebaiknya keunikan desain kemasan produk yang dibuat tidak akan mengurangi fungsi kemasan sebagai pelindung produk maupun mempersulit pelanggan saat akan membuka kemasannya.

3. Sesuaikan ukuran kemasan dengan ukuran produk

Kemasan yang baik adalah kemasan yang ukurannya pas dengan produk di dalamnya. Dengan begitu, kualitas produk yang dikemas dapat terjaga lebih baik. Selain itu, sebaiknya hindari menggunakan kemasan produk yang terlalu besar karena bisa jadi menimbulkan kesan kurang puas pada benak pelanggan saat melihat isi produk yang tidak sebesar kemasannya.

4. Pilih desain kemasan produk yang menarik dan senada dengan identitas brand

Kemasan merupakan salah satu komponen penting dalam branding. Artinya, kemasan produk juga dapat menjadi ‘wajah’ dari produk dan merek yang Anda pasarkan. Maka dari itu, pemilihan desain kemasan produk juga menjadi hal yang harus benar-benar diperhatikan.

Anda dapat memilih warna yang sesuai dengan identitas bisnis Anda, serta menggunakan motif dan gambar tertentu agar desain kemasan produk semakin unik. Pemilihan ukuran dan jenis font atau gaya tulisan juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan agar tulisan pada kemasan dapat terbaca dengan mudah dan jelas.

5. Cantumkan informasi penting terkait produk pada kemasan

Salah satu fungsi kemasan produk adalah sebagai media komunikasi kepada pelanggan terkait informasi produk. Agar Anda dapat memperoleh fungsi ini, pastikan untuk mencantumkan nama produk, komposisi, cara menggunakan, tanggal produksi dan kadaluarsa, hingga data legalitas seperti nomor izin dan logo halal jika produk Anda sudah tersertifikasi oleh lembaga-lembaga terkait. Dengan informasi yang lengkap, pelanggan akan semakin percaya dan tenang saat menggunakan produk yang Anda jual.

Baca Juga : Menggali Potensi Kolaborasi Co-Branding dan Manfaatnya dalam Bisnis

Eksplorasi Kreativitas jadi Kunci Keunikan Kemasan Produk

Dari penjelasan di atas, kita menemukan bahwa kunci utama dalam membuat packaging yang menarik adalah berkreasi dan melakukan eksplorasi untuk menemukan ide kemasan produk yang terbaik. Dengan begitu, Anda dapat membuat kemasan produk yang unik dan dapat menjaga kualitas produk secara maksimal.

Anda juga dapat menerapkan konsep ATM, atau Amati-Tiru-Modifikasi dari kemasan-kemasan produk lain yang ada di pasaran. Cara ini dapat Anda lakukan dengan melihat langsung ke pasar tradisional atau supermarket, hingga mini-riset online di media sosial atau internet. 

Agar proses mini-riset online Anda dapat berjalan lancar, pastikan kebutuhan internet untuk usaha Anda terpenuhi dengan baik sehingga kegiatan bisnis dapat berjalan dengan lancar. Untuk peroleh koneksi internet dengan kualitas terbaik, Anda dapat menggunakan layanan HSI B2B yang dirancang khusus untuk membantu bisnis melalui penyediaan jaringan internet stabil berkualitas tanpa batas pemakaian serta dengan rasio kecepatan 1:1.  

Siap untuk Ciptakan Peluang, Wujudkan Harapan bersama HSI B2B? Klik tombol di bawah untuk mulai berlangganan.

 

Tagar:

Tips Trikbisnis

Bagikan

Tingkatkan Kompetensi Lainnya